PELATIHAN SIMULASI POLA ASUH ANAK DI GELAR OLEH TP PKK DESA WONOKERTO

  • SAIFUL IMRON
  • Mar 06, 2020

WONOKERTO - Pelatihan Simulasi Pola Asuh Anak di Gelar oleh Tim Penggerak Desa Wonokerto Kecamatan Karangtengah Kabupaten Demak bertempat di Aula Balai Desa Wonokerto (Rabu, 04/03/2020). Pelatihan yang merupakan bagian dari kegiatan Pokja I ini dibuka langsung oleh Tim Penggerak Desa Wonokerto (Ibu Hj Siti Alimah) di Aula Balai Desa Wonokerto. Anak sebagai masa depan keluarga dan generasi penerus bangsa perlu dipersiapkan menjadi manusia yang berkualitas, sehat, bermoral dan berguna bagi diri sendiri, keluarga dan masyarakat. Untuk itu, anak perlu mendapatkan pola asuh yang benar untuk mendukung proses tumbuh kembang yang maksimal. Pola asuh yang yang baik menjadikan anak memiliki kepribadian kuat, tekun, tidak mudah putus asa dan tangguh serta bertanggung jawab. “Khususnya orang tua sebagai salah satu faktor penting dalam mempengaruhi tumbuh kembang anak di samping faktor internal atau kepribadian anak dan faktor lingkungan yang mempengaruhi karakter anak.”  Hal ini dikemukakan Ketua Pokja I TP PKK Kecamatan Karangtengah Ny. Martini sebagai Narasumber Pelatihan Simulasi Pola Asuh Anak di Aula Balai Desa Wonokerto. Lebih lanjut dikatakan Ny. Martini bahwa orang tua merupakan lingkungan pertama dan utama dimana anak berinteraksi serta dimulainya proses pendidikan. Oleh karenanya, diharapkan orang tua sebagai pemegang peran utama dalam proses pembelajaran dan pendidik anak dapat memberikan pola asuh yang benar dalam rangka pembentukan kepribadian anak di lingkungan keluarga. “Peran para pengurus PKK desa menurutnya sangat penting dalam menerapkan pengetahuan mengenai pola asuh anak yang diperoleh malalui pelatihan ini sekaligus menyebarluaskannya kepada seluruh anggota PKK di desa. Diharapkan dengan demikian para orang tua dapat mendukung tumbuh kembang anak secara maksimal dan mempersiapkan generasi yang berkualitas di Kota Wali di masa yang akan datang” harap Ny. Martini. “Kepada kader PKK khususnya kader Pokja I agar melalui pelatihan Pola Asuh Anak  ini diharapkan dapat melaksanakan tugas dan fungsi utamanya dalam memantapkan pola asuh anak dan remaja. Selain itu dapat meningkatkan pemahaman berkaitan dengan pencegahan kekerasan dalam rumah tangga khususnya terhadap anak dan peningkatan pemahaman dan pengamalan perilaku budi pekerti anak,”  Jelas Ny. Martini Dalam periode tumbuh kembang anak, peran pendidikan dalam keluarga sangat penting dan mengisyaratkan kepada kita agar mampu memahami anak sesuai dengan perkembangannya serta sikap saling menghargai dan saling peduli terhadap sesama.